1. Di Amerika, cowok yang bunuh diri jumlahnya empat kali lipat dari cewek. Bahkan 78 persen kasus bunuh diri yang terjadi di negara Paman Sam dilakukan oleh cowok.
2. Tapi, berdasarkan penelitian yang sama di Amerika, cewek justru lebih sering melakukan percobaan bunuh diri dibanding cowok. Biasanya dengan cara menyilet tangannya sendiri.
3. Penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa di Amerika, cara bunuh diri yang paling banyak digunakan adalah dengan menembak diri sendiri (untuk cowok), dan minum racun (untuk cewek).
4. Sedangkan data bunuh diri dari seluruh dunia membuktikan bahwa cara “favorit” untuk bunuh diri adalah gantung diri.
5. Tingkat bunuh diri di negara maju jauh lebih tinggi dibanding negara miskin dan negara berkembang.
6. Orang yang udah menikah lebih jarang melakukan bunuh diri dibanding orang-orang yang singel, bercerai, atau janda/duda.
7. Jaman dulu, orang-orang lebih “kreatif” mencari cara untuk bunuh diri, diantaranya dengan menelan laba-laba beracun, menusukkan besi panas ke tenggorokan, menyuntikkan selai kacang ke urat nadi, dan menjatuhkan diri ke atas tumpukan botol bir.
8. Golden Gate Bridge di San Fransisco, Beachy Head di Inggris, dan hutan Aokigahara di Jepang, adalah tempat yang paling sering jadi lokasi bunuh diri. Orang Jepang bahkan menjuluki hutan Aokigahara sebagai Hutan Bunuh Diri.
9. Jepang adalah negara dengan tingkat bunuh diri terbanyak, yaitu 100 orang perhari. Untuk menghentikan fenomena ini, setiap keluarga yang anggotanya mati bunuh diri, dikenakan denda sebesar 100 juta Yen.
10. Bunuh diri paling banyak dilakukan hari Senin, dan paling jarang terjadi hari Sabtu.
http://terselubung.blogspot.com/2010/12/10-fakta-tentang-bunuh-diri.html
0 komentar:
Posting Komentar